Siap dalam keadaan apapun

Pdt Bentara Gea,S.Th

2 Timotius 4:1-8
Tema: siap dalam keadaan apapun
Apapun kondisi kita, harus siap memberitakan Injil.

Bagaimana caranya supaya kita siap menjadi penuai?
1.Penguasaan Diri (ayat 5)
Kita harus mampu menguasai diri agar kita punya karakter yg dewasa.
- dalam kamus Alkitab, penguasaan diri artinya mengekang diri, menahan diri, mengendalikan diri.
- kalau kita tahu itu dosa,jangan kita lakukan. Kalau kita tahu kita tidak punya uang kenapa harus beli barang mahal?
- kalau kita mampu menguasai diri, maka kita berani: (ay.2)
A. Menyatakan yg salah
B.menegur
C.menasehati
- penguasaan diri dalam kamus bahasa Indonesia: proses. Keinginan daging berperang dg keinginan roh.
- mulai dari diri kita, selanjutnya kepada orang lain. Karena orang lebih diberkati melihat tindakan kita daripada sekedar perkataan.
- (2 KOR.3:3: kita adalah suratan Kristus). Kemanapun kita pergi dimanapun kita berada kita adalah surat Kristus yg dibaca oleh banyak orang.

2.Iman (ay.7-8)
Untuk membawa orang yg TDK beriman, kita harus punya iman terlebih dahulu.
- setiap org percaya harus mengalami Tuhan dlm hidupnya. Supaya bisa dibagikan kepada org lain.
- Pengalaman rohani tidak bisa dibeli dengan uang. Yang bisa membuatnya adalah iman kita.
- pengalaman iman apa yg sudah kita alami bersama Tuhan?
- orang yg beriman adalah pahlawan Tuhan.
-Kita harus memiliki iman agar, mereka:
A.Mengaku dosa (kita tdk pernah mampu membawa orang mengaku dosa kalau kita belum mengaku dosa dan mengalami pemulihan)
B.menyembah Tuhan.
Kalau kita bisa menyembah Tuhan maka kita juga mampu membawa org menyembah Tuhan.
C.Belajar Firman
D.Mendapat mahkota kebenaran.
- ketika Paulus memelihara iman maka ia yakin memperoleh mahkota dari Tuhan.
- Mari peliharalah iman, supaya kita disebut pahlawan iman.